Tampilkan postingan dengan label lifestyle. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label lifestyle. Tampilkan semua postingan

Iklan Lynx Dikecam Karena 'Pamer' Payudara dan Bokong

INILAH.COM,Jakarta - Advertising Standards Authority (ASA) kembali melarang iklan deoderan Lynx beredar di pasaran.

Pasalnya, Iklan deodoran Lynx yang menampilkan model yang glamour Lucy Pinder dianggap merendahkan perempuan dan memperlakukan mereka sebagai obyek seks.

Satu internet iklan video menunjukkan model berpakaian, mencuci mobil dan menjilat es Lolly. Dalam setiap adegan dia mengenakan pakaian yang berbeda dan mengekspos belahan dadanya.

Selain itu, para model tampak menggoda dengan belahan dadanya dalam serangkaian iklan video provokatif. Deodoran ini dibuat oleh produsen multi-national manufacturer, Unilever.

Lynx dipasarkan menggunakan lidah di pipi humor yang menunjukkan bahwa pria yang menggunakan itu langsung menjadi lebih menarik, dengan wanita cantik jatuh di kaki mereka.


http://gayahidup.inilah.com/read/detail/1800878/pamer-payudara-dan-bokong-iklan-lynx-dikecam

12 Cara Ini Hindarkan Anda Mabuk Laut

foto: google.com
foto: google.com
BERLIBUR menggunakan kapal laut, kadang membuat orang mabuk laut, namun mabuk laut itu hal yang wajar bagi sebagian orang. Ada yang memang sensitif dengan hal itu, atau ada  yang baru sekali melakukan perjalanan air. Apapun penyebabnya.

Berikut, beberapa tip yang membantu menghindari si mabuk laut tersebut. 

1. Sebelum memulai perjalanan mancing, persiapkan diri dengan baik, istirahat atau tidur yang cukup, minimal lima jam. Sehingga, tubuh Anda tetap dalam keadaan fit dan tetap bugar.

2. Isi perut dengan makanan yang mengenyangkan (tapi jangan terlalu kekenyangan), jangan makan makanan yang banyak mengandung minyak. Perut yang sudah terisi menghindari Anda masuk angin, yang menyebabkan mabuk laut. Gunakan jaket bila udara terasa dingin.

3. Siapkan obat-obatan seperti balsem, minyak angin, koyo, dan jamu antimasuk angin, minumlah soda untuk mengeluarkan masuk angin. Oleskan obat gosok di sekitar area perut, pundak, leher, dan pelipis.

Minumlah obat antimabuk selagi masih di darat (setengah jam sebelum naik kapal). Biasanya, kalau sudah mabuk minum obat antimabuk akan percuma.
Ada obat antimabuk lainnya yang biasa digunakan para mania mancing, yaitu dramamine dan stugeron.

4. Ada saran lain menempelkan beberapa koyo di bagian leher, belakang telinga. Ini untuk menghindarkan Anda alami mabuk laut, karena terganggunya mekanisme keseimbangan di telinga bagian dalam oleh gerakan selama di laut.

5. Saat di kapal, usahakan agar tetap fokus pandangan mata ke garis horisontal. Badan jangan terlalu sering membungkuk, atau melihat ke bawah, ini dapat membuat lebih cepat merasa mual.

Selain itu, jangan melihat sesuatu dari jarak dekat. Jika belum terbiasa, jangan merangkai pancingan di kapal, minta tolong saja pada ABK untuk merangkai atau memasang umpan.

6. Coba hindari dari tempat mesin yang berbau solar, karena bau tersebut akan langsung masuk ke otak dan dapat membuat pusing.

7. Bawa bekal buah-buahan, atau jus buah. Bawa juga minuman jahe untuk mencegah dan mengobati mabuk laut.
 
8. Jangan minum minuman yang memacu jantung lebih cepat,
 seperti alkohol; soft drink; atau kopi.

9. Tip lain yang dapat membantu Anda ialah dengarkan musik. Jika Anda memiliki Ipod atau MP3 player, begitu kapal bergerak cari tempat duduk yang nyaman dan mulailah pasang musik favorit dengan begitu Anda akan lebih berkonsentrasi ke alunan musik, dan melupakan kondisi berada di laut.

10. Jika sudah merasa pusing dan mual, sebaiknya muntahkan saja. Karena akan membantu Anda merasa lebih enak. setelah itu oleskan tubuh dengan balsem di bagian perut, leher, dan pelipis mata, atau bisa juga hirup aroma minyak angin.

11. Ada beberapa cara untuk mengurangi efeknya bila sudah terlanjur mabuk. Beberapa pemancing menyarankan minum air laut agar dapat mengurangi mabuk laut, bahkan ada pula yang menyarankan nyebur ke laut dan mandi agar tubuh segar kembali.

12. Apabila cara cara di atas sudah dilakukan, Anda masih saja mabuk laut, usahakan tidur dengan rileks. Namun, jika benar-benar tidak kuat , obat yang paling ampuh adalah kembali ke daratan dan segera minum obat antimasuk angin.

Memperkirakan Cuaca Sebelum Berlibur

Gambar: (ukriversguidebook.co.uk)
Gambar: (ukriversguidebook.co.uk)
KETIKA berwisata yang membutuhkan banyak waktu di luar ruangan seperti misalnya berkemah, Anda tentunya perlu memperhatikan situasi cuaca, apakah sesuai dengan kegiatan yang akan dilakukan atau tidak.

Namun, Anda tidak perlu pusing untuk mengecek ramalan cuaca di internet atau televisi setiap saat. Berikut beberapa cara untuk meramal cuaca dengan cara melihat keadaan alam sekitar sebagaimana dilansirukriversguidebook:

Lihat embun pagi di dedaunan
Ketika bangun pagi, lihatlah pada tanaman atau dedaunan di sekitar Anda. Apabila dedaunan tersebut tidak dibasahi embun pagi, maka kemungkinan besar hari itu akan turun hujan. Embun pagi di dedaunan mengindikasikan hari tersebut tidak akan turun hujan.

Langit merah saat matahari terbit
Matahari terbit dan langit merah menandakan cuaca yang cukup bagus di sebelah timur dan tekanan udara yang cukup rendah di barat, yang berarti hujan. Cuaca pada umumnya bergeser dari barat ke timur, sehingga kemungkinan terjadinya hujan sangat tinggi.

Bau tajam di udara
Anda tahu bau spesial yang muncul sebelum hujan? Bau tersebut sebenarnya muncul dari tanaman yang melakukan pembuangan ke udara, sebagai tanda bahwa akan turun hujan. semakin tajam baunya, semakin deras hujan yang turun.

Burung yang terbang rendah
Hewan dapat menjadi penanda yang kuat untuk perkiraan cuaca, terutama burung. Burung memiliki insting untuk menghindari cuaca buruk, sehingga mereka cenderung terbang lebih rendah dari biasanya ketika tekanan udara rendah yang berarti akan turun hujan.

Cincin di bulan
Anda pasti pernah melihat bulan yang dikelilingi cincin di malam hari, bukan? Cincin ini disebabkan oleh cahaya yang bersinar menembus awan tinggi di atmosfir, dan merupakan indikasi akan turunnya hujan dalam waktu tiga hari.
(rhs)

 
Copyright © 2011 Catatan Si Wahyu designed by Cara & Qecak Media.