Perwira Seksi Ini Guncang Taiwan

type="html">

Namanya Fan Chun Chen. Di angkatan darat Taiwan ia menjabat sebagai perwira komunikasi pada komando rudal dan berpangkat mayor. Tetapi jangan bayangkan perempuan ini berwajah sangar.

SEKSI - Salah satu pose menantang Mayor Fan Chen Chun

Sebaliknya, perempuan cantik berusia 30 tahun ini telah mengguncangkan Taiwan karena berpose telanjang dan diunggah pada blog pribadinya pada Juni lalu. Ia menjadi perempuan militer ketiga yang mengumbar tubuhnya di internet dalam beberapa tahun terakhir.

Setidaknya, Chun Chen telah mengunggah 1.500 foto yang dipilah dalam berbagai tema, misalnya "OL (office lady/perempuan kantoran) style', Lounging at home dan Extreme narcissism.

Hampir semuanya mengumbar belahan dada dan paha mulusnya. Bahkan beberapa foto mengindikasikan bahwa Chun Chen telanjang dan hanya tertutup stoking. Beberapa juga menggambarkan Chun Chen menutup payudaranya yang telanjang dengan menyilangkan kedua lengannya.

Pada 2007, Letnan Chen Chi-chun dari angkatan udara mengunggah sejumlah foto diri, baik berseragam militer maupun berpakaian seksi. Pada 2009, Sersan Chen Hsueh-wei mendapat sanksi keras karena menyingkapkan baju seragamnya sehingga kutangnya kelihatan.

Tingkah polah para tentara seksi ini memicu pro kontra soal apakah perlu ditarik garis yang tegas antara aksi nakal semacam itu dengan profesi, khususnya yang terkait militer.

Juru bicara kementerian pertahanan, Luo Shao-he mengatakan, Minggu (21/8/2011), Mayor Fan tidak melanggar aturan militer karena ia mengunggah foto-foto itu pada blog pribadinya dan tidak mengumbar satu pun rahasia, setidaknya bukan rahasia militer.

Sosiolog Peng Huai-chen mengamati bahwa saat ini sudah umum bagi kaum muda Taiwan untuk memasang foto seksi mereka di internet. "Ini bukan soal salah atau benar," kata Peng kepada The Straits Times.

"Namun, insiden terakhir (Mayor Chun Chen) memberikan isyarat pada kita bahwa dalam era jaringan virtual seperti ini, kita perlu hati-hati untuk memisahkan mana urusan publik, mana yang pribadi, dan lebih peduli untuk mempertahankan pertimbangan sosial," kata Peng.[intermezonews.blogspot.com]